Contohnya seperti aplikasi game, simulasi tutorial, multimedia interaktif menggabungkan dan mensinergikan semua media yang terdiri dari teks, audio, dan interaktifitas (rancangan).
Karakteristik Multimedia Interaktif
- Memiliki lebih dari satu media yang konvergen, misalnya menggabungkan unsur audio dan visual.
- Bersifat interaktif, dalam pengertian memiliki kemampuan untuk mengakomodasi respon pengguna.
- Bersifat mandiri, dalam pengertian memberikan kemudahan dan kelengkapan isi sedemikian rupa sehingga pengguna bisa menggunakan tanpa bimbinan orang lain.
Selain karakteristik, Multimedia Interaktif juga memiliki beberapa fungsi dianteranya:
- Mampu memperkuat respon pengguna secepatnya dan sesering mungkin.
- Mampu memberikan kesempatan kepada pengguna mengontrol laju kecepatann belajarnya sendiri.
- Memperhatikan bahwa pengguna mengikuti suatu urutan yang koheren dan terkendalikan.
- Mampu memberikan kesempatan adanya partisipasi pengguna dan bentuk respon baik berupa jawaban, pemilihan, keputusan, percobaan, dll.
Jenis - jenis Multimedia Interaktif
- Hierarchycal, pemakai memiliki pilihan, tetapi topik-topik dapat dibagi menjadi subtopik yang lebih spesifik.
- Non-linear, memungkinkan pemakai untuk bebas bergerak untuk melihat isi materi dengan cara berinteraksi. Tidak ada hierarchy yang dipaksakan, pemakai dapat bergerak bebas ke materi manapun.
Gambar Hierarchycal linear
Gambar Hierarchycal non-linear
Model Multimedia Interaktif:
1. Tutorial, model tutorial adalah program yang didesain untuk berperan sebagai tutor bagi siswa. Tahapan pembelajaran model tutorial:
- Pengenalan
- Penyajian informasi/ materi
- Pertanyaan dan respon jawaban
- Penilaian respon
- Pembelian balikan respon
- Pengulangan
- Segment pengaturan pelajaran
- Penutup
2. Praktik dan pelatihan (Drill and practise) melatih pengguna sehingga memiliki kemahiran dalam suatu ketrampilan atau memperkuat penguasaan suatu konsep.
3. Simulasi, mencoba menyamai proses dinamis yang terjadi di dunia nyata, misalnya mensimulasikan pesawat terbang, banjir, tanah longsor, dll.
4. Percobaan atau eksperimen. Lebih ditunjukan pada kegiatan - kegiatan yang bersifat eksperimen.
5. Pemecahan masalah.
6. Permainan, permainan tetap mengacu pada proses pembelajaran.
No comments:
Post a Comment